LANGKAT | Sejak keberangkatan Jumiati Alias dedek, 38, warga kelurahan sei bilah timur, kecamatan sei lepan, kabupaten Langkat, tidak dapat dihubungi.
Kamis (10/4/2025) sekira pukul 20.00, ibu tidak anak tersebut pamitan kepada ayah kandung nya untuk bekerja ke Binjai dengan berkata "tolong ayah jaga ketiga anak anak ku, aku mau kerja kebinjai" ucap Ismail daud (ayah) kandung jumiati menirukan perkataan jumiati.
Menurut keterangan Ismail daud bahwa Jumiati tersebut berangkat bekerja ke Binjai diajak oleh seorang perempuan yang sampai hari ini tidak diketahui persis nama perempuan tersebut.
Akibat kehilangan kontak, ketiga anak Jumiati kerap menangis, dikarenakan Jumiati tidak pernah bepergian tanpa komunikasi melalui handphone.
Tidak hanya ketiga anak Jumiati, bahkan seluruh keluarga Ismail daud meresa gelisah dengan putusnya komunikasi anak nya terhadap seluruh keluarga.
"Anak saya Jumiati tidak pernah seperti ini, jika dia bepergian selalu aktif komunikasi lewat handphone, ini sudah hari ketiga sejak kepergian nya handphone tidak pernah aktif" ucap Ismail daud.
Akibat terputusnya komunikasi terhadap Jumiati, Ismail daud mengadukan peristiwa tersebut ke Polsek pangkalan berandan dengan laporan orang hilang nomor SKOH/02IV/2025/sek-pkl pangkalan berandan. Pada Minggu (13/4/2025 pukul 22.30.
Ismail daud berserta keluarga berharap agar Jumiati anak kandung nya segera pulang, minimal memberi kabar melalui handphone, selain itu kata Ismail daud, siapapun perempuan yang membawa Jumiati segera menghubungi keluarga Jumiati di pangkalan berandan.
Kami seluruh keluarga tidak mau masalah ini berlarut larut, sekali lagi kami minta kepada perempuan yang membawa atau yang mengiming inmingi Jumiati bekerja di binjai segera menghubungi keluarga Jumiati, ucap Ismail daud.(m//lkt1)